SELAMAT DATANG
Selamat datanf di lapak MAKRIFATBUSINESS untuk order bisa melalui marketipace Shopee Tokopedia Bukalapak Lazada dengan nama lapak makrifatbusiness atau order via WA 08123489038 email : imronpribadi1972@gmail.com

Cari Disini

Translate


Minggu, 31 Oktober 2010

Harry: Kasus Indomie Harus Diperhatikan

Taiwan Razia Indomie

Rabu, 13 Oktober 2010 | 17:08 WIB
KOMPAS IMAGES/DHONI SETIAWAN
Aksi pembakaran mi instan merek Indomie oleh aktivis Visi Indonesia Sehat (VIS) di depan kantor pusat Indofood, Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (13/10/2010). Mereka mendesak Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menarik Indomie dari peredaran di pasar domestik. Aksi ini sempat berlangsung tegang karena para demonstran membakar mi instan tersebut.
JAKARTA, KOMPAS.com - Kalangan DPR RI menilai bahwa dalam kasus Indomie perlu diperhatikan apakah disebabkan persaingan bisnis atau tuntutan kriteria kualitas bahan makanan sehat yang makin meningkat di Taiwan.
Bila terbukti ini isu perang dagang, Kementerian Perdagangan harus membela produk Indonesia di luar negeri.
-- Harry Azhar Azis
"Di Indonesia mungkin saja belum menjadi perhatian," kata Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Azis kepada Tribunnews.com, Rabu (13/10/2010).
Menurut Harry, Badan POM harus segera meneliti kasus ini agar jelas. Kalau disebabkan masalah kesehatan, misalnya mengandung unsur bahan pengawet berbahaya, maka hal itu harus diakui pihak produsen dalam hal ini Indofood.
"Dan konsumen Indonesia juga tidak boleh dikorbankan, justru dari kasus Taiwan ini kita juga menyelamatkan konsumen Indomie di Indonesia, tetapi bila terbukti ini isu perang dagang, pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan harus membela produk Indonesia di luar negeri," papar Harry.
Sebab bagaimana pun, lanjut Harry, pemerintah Indonesia wajib membela dan mempertahankan pasar produk Indonesia di luar negeri.
"Tanpa sikap pro-aktif pemerintah seperti itu, size dan potensi produk Indonesia di luar negeri, baik sekarang maupun yang akan datang, akan terus diganggu dalam persaingan global," katanya.
Tribunnews.com
Sumber :
Penulis: Hasanuddin Aco   |   Editor: I Made Asdhiana Dibaca : 2813
Sent from Indosat BlackBerry powered by
    Font: A A A

Ada 2 Komentar Untuk Artikel Ini. Kirim Komentar Anda

  • Toffy Wagey
    Kamis, 14 Oktober 2010 | 07:21 WIB
    Mohon redaksi mengumpulkan masukan dari para praktisi kesehatan, terutama dokter. Tidak jarang dokter berkomentar bahwa penyakit "ini" akibat mie instan... Wass,

  • Wong Ganteng
    Rabu, 13 Oktober 2010 | 19:34 WIB
    Jangan belok2in topik utama (bahan pengawet) ke persaingan dagang dong, ini mah jurus ORDE BARU. Saya udah lama kerja di Taiwan, depkes sini memang scr rutin memeriksa semua komoditi yg beredar di pasar, tanpa peduli negara asalnya. Bulan lalu ada mie kering lokal juga kena diturunkan dari rak. Yang seharusnya diperhatikan seharusnya: apakah BPOM kita juga serajin depkes Taiwan? apakah Indomie yg beredar di Indonesia benar-benar aman bagi rakyat Indonesia? Malu sekali saya melihat berita di Kompas. Ternyata kita masih suka mencari kambing hitam dan belum belajar introspeksi dan kerja nyata dengan jujur.
 
Kirim Komentar Anda
Silakan login untuk kirim komentar Anda.
Komentar
Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 Tanggapan:

Item Reviewed: Harry: Kasus Indomie Harus Diperhatikan Rating: 5 Reviewed By: M Imron Pribadi